Polri kembali membuka kesempatan bagi anda untuk bergabung. Pada tahun
2016 ini yang pertama di buka adala lowongan untuk menjadi Perwira Polri melalui
Sekolah
Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) yang berada di bawah naungan Kepolisian
Negara Republik Indonesia (Polri). Pendaftaran SIPSS tahun angkatan 2016 bisa
dilaksanakan mulai 4 Februari-18 Februari 2016. Untuk untuk program studi yang
dibutuhkan di SIPSS antara lain :
1.
|
S2 Profesi
Kedokteran Forensik
|
2.
|
S2 Profesi
Psikologi
|
3.
|
S1 Profesi
Kedokteran Umum
|
4.
|
S1 Profesi
Kedokteran Gigi
|
5.
|
S1
Akuntansi
|
6.
|
S1 Agama
Hindu (Pendidikan agama, filsafat agama, dan teologi)
|
7.
|
S1 Bahasa
Arab
|
8.
|
S1 Bahasa
Mandarin
|
9.
|
S1 Desain
Grafis
|
10.
|
S1 Hukum
Pidana
|
11.
|
S1 MIPA
Biologi
|
12.
|
S1 MIPA
Kimia
|
13.
|
S1 Seni
Musik
|
14.
|
S1 Sandi
Negara
|
15.
|
S1
Psikologi
|
16.
|
S1 Teknik
Informatika
|
17.
|
S1 TTeknik
Elektro
|
18.
|
S1 Teknik
Mesin
|
19.
|
S1 Teknik
Nuklir
|
20.
|
S1 Teknik
Metalurgi
|
21.
|
S1 Teknik
Kimia
|
22.
|
S1 Teknik
Arsitektur
|
23.
|
D4 Ahli
Nautika Tk. III
|
Persyaratan
yang harus dipenuhi :
- Warga negara Indonesia (pria atau wanita),
- Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
- Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
- Berumur minimal 18 tahun,
- Sehat jasmani dan rohani (surat keterangan sehat dari institusi kesehatan minimal setingkat RSUD),
- Tidak sedang terlibat kasus pidana atau pernah dipidana karena melakukan suatu kejahatan dibuktikan dengan Surta Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK),
- Berwibawa, jujur, adil, dan berkelakuan tidak tercela,
- Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah NKRI dan bersedia ditugaskan pada semua bidang tugas kepolisian ,
Persyaratan
khusus :
- Pria atau wanita belum pernah menjadi anggota Polri
- Berijazah :
- S2 sesuai dengan prodi yang dibutuhkan di atas
- S1 sesuai dengan prodi yang dibutuhkan di atas
- D IV Ahli Nautika Tk. III (wajib memiliki ijazah Ahli Nautika TK. III dari Ditjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Republik Indonesia)
- Bagi lulusan yang berasal dari Perguruan Tinggi Negeri/Swasta dengan program studi yang terakreditasi A dengan IPK minimal 2,75 dan bagi lulusan yang berasal dari Perguruan Tinggi Negeri/Swasta dengan program studi yang terakreditasi B dengan IPK minimal 3,00 (terdaftar di BAN-PT)
- Wajib melampirkan tanda lulus/ijazah yang dilegalisir/diketahui oleh Pembantu Dekan Bidang Akademik
- Bagi lulusan Perguruan Tinggi di Luar Negeri wajib melampirkan surat keputusan penyetaraan yang dikeluarkan oleh Dirjen Pendidikan Tinggi.
- Umur pada saat pembukaan pendidikan :
- maksimal 33 tahun untuk S2 Profesi
- maksimal 29 tahun untuk S1 Profesi
- maksimal 26 tahun untuk S1/D IV
- Tinggi badan :
- untuk pria : 160 cm
- untuk wanita : 155 cm
- Belum pernah menikah (belum pernah hamil/melahirkan). Khusus S2 Profesi diperbolehkan sudah menikah, namun bagi wanita belum mempunyai anak
- Khusus untuk Prodi KEdokteran :
- Bersedia ditempatkan di fungsi Brimob dan mengikuti spesialis kedokteran forensic (dibuktikan dengan surat pernyataan)
- Dokter umum diutamakan yang sudah mempunyai Surat Tanda Selesai Internsip (STSI) dan Surat Tanda Registrasi (STR) definitive dan atau keterangan masih mengikuti internsip
- Dokter gigi menyertakan Surat Tanda Registrasi (STR) definitive
- Dokter spesialis menyertakan ijazah dokter spesialis
- Mampu mengoperasionalkan computer dibuktikan dengan sertifikat/ijazah
- Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 10 tahun terhitung mulai saat diangkat menjadi Perwira Polri
- Tidak terikat perjanjian ikatan dinas dengan instansi lain
- Mendapat persetujuan dari instansi yang bersangkutan bagi yang sudah bekerja dan pernyataan berhenti dengan hormat bila lulus seleksi dan terpilih masuk pendidikan pembentukan Polri
- Mengikuti dan lulus pemeriksaan dan pengujian sebagai berikut :
- Tingkat daerah dengan sistem gugur meliputi :
- Pemeriksaan administrasi
- Pemeriksaan kesehatan tahap I
- Pemeriksaan psikologis tertulis
- Pemeriksaan kesehatan tahap II
- Pemeriksaan administrasi
- Pemeriksaan kesehatan termasuk kesehatan jiwa
- Pemeriksaan psikologi wawancara
- Pemeriksaan PMK (Penelusuran Mental Kepribadian)
- Uji akademik menggunakan Computer Assisted Test (CAT) :
- Tes Potensi Akademik
- TOEFL
- Wawasan kebangsaan
- Uji kompetensi (praktek keahlian sesuai profesi/Prodi)
- Pemeriksaan dan pengujian kemampuan jasmani
- Sidang penetapan kelulusan akhir.